saco-indonesia.com, Dua anggota Serse Narkoba Polresta Tasikmalaya ambruk ditusuk oleh pengedar ganja, saat dalam melakukan pena
saco-indonesia.com, Dua anggota Serse Narkoba Polresta Tasikmalaya ambruk ditusuk oleh pengedar ganja, saat dalam melakukan penangkapan di rumahnya di Kampung Gandok, Desa Margamulya, Kabupaten Tasikmalaya.
Kedua polisi yang sedang menyamar masing masing Brigadir Wawan dan Aiptu Hilman masih harus menjalani perawan di RSID Tasikmalaya.
Aksi penusukan yang diakhir dengan penembakan itu sontak telah membuat kaget warga setempat. Dalam tempo singkat warga pun telah berkerumum d lokasi kejadian. “ Kami juga kaget dan terbangun saat mendengar tembakan,“ kata seorang warga.
Keteranga seorang petugas UGD Rumah sakit korban Hilman telah mengalami luka sabetan dan tusukan senjata tajam di dahi, dan kepala bagian belakang. Sedang Wawan telah mengalami luka sayatan di lengan kanan.
“Kedua polisi tersebut ditusuk saat menyamar. Sial kedua bandar incarannya Dadeng dan Iman telah melawan dan menusuk kedua korban.
Ijang yang berusia 40 tahun , seorang warga menjelaskan, kedua polisi telah berhasil menangkap kedua tersangka saat bertramsaksi di rumahnya. Pagi itu seorang bandar diborgol dan satunya belum.
“ Bandar yang belum diborgol telah melawan dan menusuk menggunakan pisau,“ ucapnya saat dihubungi melalui selulernya.
Dalam kondisi luka, kedua polisi lanjut Injang, masih melawan. Pistol yang diselipkan di pinggang kemudian dua timah diledakan tepat di kaki seorang bandar Iman. “ Bandar Dadeng telah berhasil kabur dan masih diburu polisi,“ ujar Ijang yang menyaksilkan drama penusukan tersebut.
Seorang anggota polisi Polresta Tasikmlaya saat dihubungi menjelaskan kedua anggota yang ditusuk bandar ganja kondisinya sudah mulai membaik.
Bandar yang ditembak kini juga sudah diamankan dan dijebloskan ke kamar tahanan
Editor : Dian Sukmawati
Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi juga menyatakan 23 gubernur di Indonesia telah mengajukan izin cuti untuk menjadi juru kampanye pada Pemilihan Umum Legislatif 2014. Selain 23 gubernur, 11 wakil gubernur juga sudah mengajukan izin cuti untuk kampanye.
Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi juga menyatakan 23 gubernur di Indonesia telah mengajukan izin cuti untuk menjadi juru kampanye pada Pemilihan Umum Legislatif 2014. Selain 23 gubernur, 11 wakil gubernur juga sudah mengajukan izin cuti untuk kampanye.
"Saat masa kampanye Pemilu 2014 yang telah diberlakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) , bagi gubernur yang ingin menjadi juru kampanye (jurkam) hanya diperbolehkan selama dua hari kerja serta harus mendapatkan izin dari Mendagri," kata Gamawan di Pekanbaru , Selasa (18/3).
Gamawan telah kembali menjelaskan, dua hari tersebut adalah cuti di hari kerja, sementara di hari libur cukup memberikan laporan. Kalau melanggar, maka akan ada tindakan dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu).
Mendagri juga menjelaskan, sampai saat ini pihaknya juga telah menerima pengajuan izin cuti untuk sebanyak 23 gubernur dan 11 wakil gubernur. "Jumlah itu akan bertambah karena kampanye masih berlangsung. Sementara untuk bupati atau wali kota, izin cuti kampanyenya berada di gubernur, bukan mendagri," katanya.
Kepala Biro Tata Pemerintahan Setdaprov Riau, Muhammad Guntur juga mengatakan sampai saat ini sudah ada empat bupati yang mendapatkan izin cuti kampanye ke Gubernur Riau Annas Maamun.
Mereka adalah Bupati Siak, Syamsuar, Bupati Kuantan Singingi, Sukarmis, Bupati Kampar, Jefri Noer, dan Bupati Rokan Hulu, Achmad.